1. Syarat Tumbuh
Tanah
o Tanah berstruktur remah/gembur dan kaya akan bahan organic.
o Derajat kemasaman (PH) tanah antara 5,5-7,0.
o Tanah tidak becek /tergenang air.
o Lahan pertanaman terbuka atau tidak ada naungan.
Iklim
o Curah hujan 1500-2500 mm per tahun dengan distribuasi merata –suhu uadara 16o – 32o C
o Saaat pembunggaan dan sampai saat pemasakan buah, keadaan sinar matahari cukup (10-12 jam)
2. Persemaian
o Ukuran persemain dibuat selebar 1,2 m dan panjang disesuaikan dengan panjang lahan.
o Letak persemaian harus dekat sumber air untuk memudahkan penyiraman.
o Tanah dicangkul atau dibersihkan dari gulma demikian pula yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman. Pengolahan tanah harus berkisar 30-40 cm.
o Tanah diberi kompos organic atau pupuk kandang yang telah matang dengan dosis 2kg/m2 dengan pengadukan yang merata.
o Bedngan persemaian yang telah dibuat mempunyai ketinggian 20-30 cm atau tidak akan tergenang oleh air jika terjadi hujan lebat.
o Persemaian diberi atap transparent untuk menghindari cahaya matahari langsung dan curah hujan yang tinggi. Atap dibuat miring 30o -35o mengahadap ketimur dengan ketinggian 60-7 cm.
Lakukan Seabagai Berikut :
o Persiapan benih.
o Sebar benih secara merata / ditebar dalam garitan dengan jarak antara garitan 5 cm
o Ditutup tanah tipis-tipis lalu disiram pertahankan kelembaban tanah tetap baik agar bijji tetap tunbuh.
o Setelah bibit berumur 10 hari, maka dilakukan pengokeran untuk memudahkan penanaman dan mencegah kematian pada waktu tanaman dipindahkan. Sebagai koker dapat digunakan daun pisang, daun kelapa, atau kantong plastic. Bibit yang telah dikoker ditempatkan dibawah naungan persemaian.
o Sekitar 5 hari sebelum bibit dipindahkan naungan pada persemaian dibuka atau dikurangi supaya bibit terbiasa terkena sinar matahari.
o Bila tanah dalam keadaaan kering (musim kemarau), daerah persemaian harus disiram sekali sehari saat sore hari namun jangan terlalu basah.
o Pengendalian hama sangat perlu dilakukan terutama terhadap serangan semut sebelum tanam. Tanaman yang terkena penyakit harus cepat dicabut.
Pengolahan Tanah
o Satu minggu sebelum tanam lahan harus sudah siap, meliputi mencangkul/ bajak atau pembuatan bedengan.
o Ukuran bedengan tinggi kurang lebih 30-50 cm tergantung kapasitas air tanah dan musim, lebar 1-1,5 m dan panjang sesuai kebutuahan petakan dengan jarak antara bedengan kurang lebih 30 cm.
o Berikan pupuk kandang dengan dosis 20- 30 ton /ha dianjurakan bukan pupupk kotoran ungas.
o Bila digunak mulsa dari plastic dapat dipasang setelah pemupukan pupuk kandang dan bila digunakan mulsa dari limbah tanaman dari dang sang dan sia-sia tanaman dapat diberikan setelah penanaman bibit.
3. Penanaman
o Seminggu sebelum tanam diberi anti haman yang dapat dibeli dipasar.
o Bibit dapat dipindah pada umur 28-35 hari setelah semai dengan daun 5-7 helai.
o Pilih bibit yang tinggi dan besarnya seragam. Tanam bibit dengan posisi tegak dan tekan sedikit tanah disekeliling batang tanaman.
o Siram tanaman secukupnya setelah tanam dan penyiraman berikutnya dilakukan 2 hari sekali bila tidak ada hujan.
PEMUPUKAN
Pupuk dapat diberikan berupa pupuk kimia dan kompos atau sisa kotoran ternak tidak dari sisa kotoran ternak unggas.
A. Umur Awal
1. Semprot mulai 7 hst, interval 7hari sekali.
2. Kocor mulai 15 hst, interval 7 hari.
B. Umur Bunga dan Buah ( Tahap Generatif)
1. Semprot seminggu sekali.
2. Kocor 2 minggu sekali.
C. Semprot Istimewa
50 hst, interval 50 hari sekali.
PEMELIHARAAN
o Lakkukan penyulaman jika ada tanaman yang mati pada pagi atau sore hari.
o Pemasangan ajir dapat dilakukan pada saat penanaman atau setelah tanam setinggi 30s/d 50 cm dan langsung diikat, panjang ajir kurang lebih 1,5 m
o Siangi pertanaman sebelum dilakukan pemupukan bila terdapat gulma.
A. HAMA
o Kutu daun,Aphis Gossypii Glover
o Myzus Persicae Sulzer
o Thrips
o Ulat
o Tanggau, tetranychus
o Lalat buah
B. PENYAKIT
o Penyakit rebah kecambah (damping Off)
o Patah batang ,teklik, kapang
o Penyakit tepung
o Layu fusarium
o Layu bakteri
o Patek
o Busuk leher akar
o Virus Mosaik
PANEN
o Panenlah cabe bila warna buahnya sudah mencapai 60 % (warna buah masih belang hitam)
o Pemanenan dapat dilakukan setiap 3-5 hari sekali secara terus menerus sampai tanaman tidak menghasilkan
o Sewaktu panen sertakan tangkai buahnya lakukan secara selektif dan hati-hati agar baunga, buah dan batang tidak rontok /rusak.
Download File
Download File
0 komentar:
Posting Komentar